• Home
  • Posts RSS
  • Comments RSS
  • Edit
Feb 18

Entah Empat Alinea


Entah apakah usia saya termasuk yang sudah tidak ideal untuk bermimpi mengejar gelar master di luar negeri. Apalagi kecelakaan perencanaan keuangan tahun lalu begitu saja menguapkan perjuangan hampir tiga tahun saya di kampus. Meski diri ini mencoba untuk tetap tegar dan mencari satu sudut hikmah positif di balik ini semua, tapi sebenarnya hati ini sedang merintih.
Entah apakah rancangan yang coba diskenariokan Sang Khaliq untuk saya. Menilik kapasitas yang saya miliki, seharusnya jalan yang saya hadapi lurus-lurus saja. Selalu menjuarai setiap kelas di sekolah yang saya masuki, mampu mengukir sebagai salah satu olympian Chemistry Olympiad tingkat Nasional tahun 1998, menjadi satu dari seribu dua ratusan siswa terpilih untuk kuliah di Kampus STAN, Mampu lulus UMPTN untuk meraih satu dari 24 kursi yang disediakan IPB untuk belajar di Fakultas Ilmu Komputer—meski akhirnya tidak saya ambil. Tapi hamparan modal itu masih belum membuahkan hasil sebagaimana yang saya impikan.
Entah apakah kobaran hasrat itu masih menggelora membakar adrenalin untuk meraih tujuan hidup saya di dunia ini. Ingin rasanya saya kembali menjadi pengajar di Pondok Pesantren Al Awwabin: dirindukan siswa-siswinya untuk mengajar, dijadikan tempat keluh kesah mereka ketika mereka sedang bingung menentukan tujuan, diimpikan untuk menjadi pribadinya dalam kehidupan mereka. Di mozaik waktu itu, saya mendapati diri ini sangat dekat dengan kesejatian tujuan saya di dunia.
Entah apakah rasa ini hanya akan sekejap melintas atau permanen menetap. Yang pasti, saya hanya ingin mencoba meretas kembali cara untuk menundukkan pandangan ini. Pandangan yang jumawa akan diri, arogan terhadap prestasi duniawi. Ya, saya rindu takluk padamu Ya Robbi...
Read More 29 Komentar | Ditulis oleh Dodi Mulyana edit post

29 Komentar

  1. Anonymous on Wednesday, 18 February, 2009

    bang dhodie, mau dikit komen ttg master di LN (mungkin tidak sesuai teman tulisan ya, jadi maaf hehe)

    saya rasa masih bisa bang, contohnya di Malaysia, ada teman S1 saya di UM, yang sudah bapak2x, berkeluarga, sekitar umur 27 ke atas dan tetap diperbolehkan kuliah.
    entah, sepertinya masalah usia tidak terlalu jadi permasalahan di sini..

    jadi tetep semangat atuh, kejar impiannya!
    jangan menyerah dulu..

    btw, berminat gak master di Malay? entar saya bantu2x cari infonya :-D

     
  2. ãñÐrî ñâwáwï on Wednesday, 18 February, 2009

    BismiLLah...

    Mungkin ãñÐrî blm begitu pantas untuk menorehkan ini didalam keempat entah itu. Tapi ãñÐrî akan coba...

    Entah 1. ãñÐrî sudah pernah malu, ketika dikampus mendapati seorang bapak-bapak berambut putih semua, dan beliau baru semester 3. SubhanaLLoh, mungkin beliau sudah menikmati indahnya menuntut ilmu.

    Entah 2. SubhanaLLoh, ukiran prestasimu saudaraku... (speechless, ãñÐrî blm bisa seperti itu)

    Entah 3. SubhanaLLoh, sungguh mulia dan merupakan keberuntungan bisa & pernah mengajarkan cahaya penuntun hidup bagi anak didik (ãñÐrî jg blm bisa untuk hal ini)

    Entah 4. Jalan yang baik menurut kita, blm tentu yang terbaik menurut Sang Pembuat Takdir, Ikhtiar, Doa & Tawakkal mungkin yang kita bisa.

    Entah apakah yang ãñÐrî tulis itu bermanfaat atau tidak, setidaknya itulah yang hinggap dikepala ãñÐrî saat ini.

    Quote dikit dari Pak Onno : "Kerjakanlah yang kamu sukai, banyak-banyak bermanfaat bagi masyarakat" Ya! ãñÐrî hanya ingin menjadi orang bermanfaat di dunia ini, dan mudah2an hidup ini tidak hanya untuk kata : "Menyesal"

    WaLLohualam Bishowaf...
    Kudoakan yang terbaik untukmu, InsyaAlloh

     
  3. Anonymous on Thursday, 19 February, 2009

    wadoh gak jadi pertamaxx.. hehehe..

    entah apa yang ada dipikiran om Dodi, tapi tidaklah kita harus selamanya menundukkan pandangan. percaya diri dengan apa yang sudah didapat mungkin lebih bermanfaat untuk memberi motivasi menuju kehidupan yg lebih baik lagi. walaupun arogan dan percaya diri bagai pinang dibelah dua...

     
  4. Anonymous on Thursday, 19 February, 2009

    Om.. jangan patah semangat dulu om
    perjalanan masih panjang, temen S1 gua dulu usianya 40 tahun, beliau guru, gua salut ama semangat dia
    temen kantor gua juga udah 30an sekarang baru ngambil s1.

    Nah.. si Om kan masih muda,
    gua salut ama prestasi om dhodie.. kalo cuma buat master sih gampang om banyak cara
    yg paling mudah jadi pengajar bisa ngajuin beasiswa ke depdiknas. om kan pernah ngajar, minta rekomendasi aja
    atau bener kata bu leni tuh di malay banyak beasiswa om
    semangaat ya
    (rock) jahh kaya plurk aja :P

     
  5. Anonymous on Thursday, 19 February, 2009

    Apa yg kita lalui dulu ataupun saat ini hanyalah salah satu jalan dari sekian banyak jalan yg disediakan oleh Allah Swt untuk kita MENUJU YANG TERBAIK.

     
  6. NURFADHILAH NURDIN on Thursday, 19 February, 2009

    mmm...first mo bilang "salut" ma smua prestasi bang dodi ituw..(worship)

    trus...sepertinya iLLa lum cukup layak wat kasi advice ato apalah, karena jujur aja, keinginan iLLa untuk lanjut kuliah (ga tau kenapa) sampe saat ini lum bersemai lagi.
    dulu waktu baru selese sbenarnya udah langsung daptar master, tp lulus dikantor ini, yaaaa begitulah..:-p *malah curhat*

    lagi2 salut dengan semangat bang dodi wat terus menuntut ilmu...
    dont ever give up bang...
    at least bang dodi masih memiliki semangat dan jutaan mimpi itu, bersyukurlah untuk itu bang

    there will be another way for you, a better way. just believe it...:)

    ciaow...^_^

     
  7. Anonymous on Thursday, 19 February, 2009

    wuiii ngiri saya, hehe kebalikan saya ma mas dodhie. Mas dodhie d terima d mana mana kalo saya d tolak dmana mana..

    Saya pernah dikasih wejangan ma temen, ampe sekarang masih bingung gmn maksudnya, tapi isinya gini kalo gak salah "hauslah akan ilmu, kejarlah selama nyawa masih d kandung badan"

     
  8. Djoko Sutrisno on Thursday, 19 February, 2009

    asallamu'alaikum wrwb.

    saya selalu suka sama tipe pemikir spt dodhie. Proses berpikir spt ini memang di perlukan oleh kita smua dimana saatnya kita akan bertanya akan maksud Allah menciptakan kita di dunia ini apa. maaf masih sibuk ngurus web. soon we'll talk about this. (lagi didiskusikan dgn rekan yg mnguasai hal2 kyk gini)sukses untuk dodhie.

     
  9. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @Leni
    tengkyu Len. Kalo ada info2 Master di Malay, sangat berterima kasih kalau bisa disharing. Pakai apa nih share2 infonya :-))

     
  10. setyo pranoto on Thursday, 19 February, 2009

    wah.. kalo saya pokoknya berusaha mencapai apa yg saya inginkan, mencoba sebaik mungkin.Hasilnya... itu ALLAH yang menentukan. jadi kalo sekarang saya jadi seperti ini saya percaya ALLAH sudah mengaturnya. standard banged bung dhodie.

     
  11. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @Andri:
    Ragu komen andri berguna atau tidak? Absolutely useful, Sob. Salut juga sama komen-komennya yang selalu lengkap dan mendetail.

    Quote Om Onno-nya boleh juga tuh :-))

     
  12. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @my013 (Handri):
    Meski bukan pertamaXX, tapi pertamaXX mampir di blog ane nih hehe...

    Setuju! kadang percaya diri bisa sangat menginspirasi lingkungan sekitar. Dan saya percaya itu bisa membuat motivasi seseorang lebih baik.

    Tengkyu Sob :-)

     
  13. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @montoq:
    (woot) Tengkyu udah mampir, mon.

    Sharing infonya bs memotivasi gua lagi nih mon. InsyaAlloh, bisa tetep strong as usual

    (drinking) let's plurking lagi :-P

     
  14. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @Acculk:
    Saya setuju kalau ujung cerita dari tiap-tiap insan pasti yang terbaik yang sudah diskenariokan oleh-Nya.

    Meski kadang kita sesat di tengah-tengahnya. Seperti yang saya alami saat ini. Hendak tegar, tapi apalah arti manusia serba lemah seperti saya ini.

     
  15. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @iLLa:
    Tengkyu La udah urun rembug. Yang saya perlukan tidaklah melulu nasihat, cukup sharing pengalaman itu udah lebih dari cukup bagi saya.

    Pesanan url masuk di jejaring teman, nanti ya kalo udah nda hectic di kantor hehe

     
  16. ranselhitam05 on Thursday, 19 February, 2009

    numpang ngomenG...
    gak jauh beda dengan yang lain, ngiri liat prestasi "seorang sodara" kayak Kang Kabayan yang satu ini...

    Katanya Allah si Kang.. Di surah Arrahman, kalo dak salah di ayat 33..
    Tentang menembus bumi.. Manusia tak akan bisa menjelajahi bumi ini tanpa ilmu penegtahuan..
    Toh selama, matahari masih ada, selama kaki masih berpijak, selama udara masih gratis, selama ada keinginan untuk belajar.. Kesempatan itu slalu ada... Selalu terbuka lebar...

    Harapan itu akan linier dengan usaha kita... Sejauh apa kita bermimpi tergantung usaha kita.....

    Kaktus Itu akan Berbunga Indah
    Kepompong itu akan Berubah menjadi kupu-kupu dengan sayapnya yang cantik
    dan
    Semuanya kan Indah pada waktunya...

    semoga bermanfaat *tidak ada niat buat menggurui kok,justru saya banyak belajar tentang arti KEHIDUPAN dari Kak Dhodie.. Thanks a lot*

     
  17. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @aerapianggis:
    Tengkyu udah sharing bro. Setuju sama wejangan temannya karna tujuan dari orang yg berilmu akan ditinggikan beberapa derajat di akhirat kelak. Mudah2an kita termasuk di dalamnya.

     
  18. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @DJOKO:
    senang juga berteman dengan teman yang punya tipe pemikir hehe.. Oke oke ditunggu kang waktunya ;-)

     
  19. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @Setyo:
    Iya setuju dengan standardisasi itu. Memang di ujung usaha kita sendiri itu, Alloh lah yang menentukan akhirnya.

    Mudah-mudahan saya bisa punya strong will seperti bung Setyo, suwun udah urun rembug :-)

     
  20. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @ranselhitam05:
    Tengkyu udah urun rembug. Kajian surahnya bikin saya terharu hiks2...

    Kita niatkan saja ini semua sebagai cara untuk menguatkan perjuangan saudara seiman, karna ada saat di kala sedang down, yang diperlukan adalah uluran tangan, sediaan telinga, dan kelapangan hati sahabatnya.

    Suwun ya.

     
  21. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @Mutiah:
    Astagaaaaa... saya pikir siapa ini. Ternyata eh ternyata hehehe..

    Tengkyu Muti atas ceritanya.

     
  22. EvieJPu on Thursday, 19 February, 2009

    4 salut dariku buat Dhodie..
    salut atas cita2nya,
    salut atas prestasinya,
    salut untuk pengabdiannya,
    salut untuk tawakkalnya.

     
  23. Dodi Mulyana on Thursday, 19 February, 2009

    @EvieJPu:
    Salut juga buat Mba Evie yang udah mampu mengurai dengan cermat perbedaan empat alinea ke'entah'an saya di atas.

    Tengkyu... tengkyu... tengkyu.

     
  24. Anonymous on Friday, 20 February, 2009

    sharing infonya via e-mail aja bang? apa plurk? :-D

     
  25. Dodi Mulyana on Friday, 20 February, 2009

    @Leni

    Jah.. plurk mah kagak bisa diseriusin haha.

    Via email bisa di dm_indo@yahoo.com

    Matur nuwun sanget, Leni

     
  26. Andy MSE on Monday, 23 February, 2009

    entah mengapa gambare "misakne poll"...
    sendirian di pantai... menunggu apa ya?

     
  27. Dodi Mulyana on Monday, 23 February, 2009

    @Andy MSE:
    Hahaha... menunggu wangsit om :). Menulis tulisan ini pun memang karna terinspirasi dari foto itu sebenernya hee

     
  28. Anonymous on Monday, 23 March, 2009

    Yahh Om,, padahal kemarin Depkominfo buka Beasiswa untuk Master di LN.. Waktu itu padahal dah bikin tret di Plurk.. Tahun depan Insya Allah ada lagi, Ikutan yaa,, kebetulan memang diutamakan dibidang TIK..
    Insya Allah bisa..

     
  29. ayahna Hasna on Monday, 20 April, 2009

    yah, masa dodi udah nyerah :)
    jangan kayak si rizki yg berubah haluan tiba-tiba, jadinya kapalnya nyaris oleng deh hehe .. :D
    anyway, lebih banyak yg harus disyukurin daripada di keluhin :)
    dodi kan pinter, good planner, masa' cuma sampe S1 aja udah tamat :D

     


Post a Comment
Newer Post Older Post Home

Color Paper

  • Tentang Blog Ini

      Berawal dari goresan pena pengalaman paling pribadi, untuk kemudian menyadari bahwa sebuah tulisan bisa menjadi alat yang lebih tajam daripada pisau dan lebih cepat dibanding peluru. Demikian, tulisan-tulisan di blog ini pun berevolusi menjadi tulisan dalam konteks yang lebih umum.


  • ShoutMix chat widget

    Followers

    deBlogger

    • e-no
      Seribu Bayang Purnama: Seribu Problema Pertanian Kita
      2 weeks ago
    • shandyisme
      Personal Loan Cancellation
      6 years ago
    • Ramadoni
    • Welcome to gegepoweranger.co.cc
    • I AM DITO
    • ãñÐrî ñâwáwï

    Blog Archive

    • ▼  2009 (20)
      • ►  June (2)
      • ►  May (3)
      • ►  April (5)
      • ►  March (4)
      • ▼  February (3)
        • Yang Mewarnai Cerita Blogku
        • Entah Empat Alinea
        • Hitam
      • ►  January (3)
    • ►  2008 (3)
      • ►  November (1)
      • ►  May (1)
      • ►  January (1)
    • ►  2007 (3)
      • ►  December (1)
      • ►  July (1)
      • ►  April (1)
    • ►  2006 (11)
      • ►  October (1)
      • ►  July (7)
      • ►  June (2)
      • ►  February (1)
    • ►  2005 (16)
      • ►  December (1)
      • ►  October (2)
      • ►  August (2)
      • ►  July (3)
      • ►  June (5)
      • ►  May (3)

    Blog Statistik






    free counters

    • Home
    • Posts RSS
    • Comments RSS
    • Edit

    © Copyright Dhodie's blog. All rights reserved.
    Designed by FTL Wordpress Themes | Bloggerized by FalconHive.com
    brought to you by Smashing Magazine

    Back to Top