• Home
  • Posts RSS
  • Comments RSS
  • Edit

Plurk vs Koprol

Termasuk yang agak telat mengenal Plurk, 21 November 08, alhamdulillah sekarang sebenarnya tidak ada lagi tujuan plurkawi saya di dunia Plurk karena saya udah dapatkan 2 dari badge-badge yang biasanya buat plurker jumawa:
  • Badge nirvana
    Badge yang diberikan ketika plurker mencapai karma 81 yang mana mereka akan mendapat last advanced emoticon
  • Badge idola
    Badge yang diberikan apabila timeline plurker diikuti oleh lebih dari 50 plurker lain
  • Badge bintang
    Badge yang ditujukan untuk inisiasi plurker (yang kelewat rajin?) yang dapat meng-invite plurker-plurker baru. 10 orang mendapat bintang silver, 25 emas, dan 50 orang merah.

Jadi tinggal badge bintang saja yang belum saya dapatkan karna angka invitationnya masih stuck di 7. Tapi koq rasanya saya tidak terlalu ngoyo lagi ngejar ya (wong bisa pake emo curian). How’s 25, 50? Hell, ini sebenarnya mikroblogging apa MLM?!

Hal yang membuat saya masih terjebak di Plurk adalah saya menemukan banyak teman yang ternyata sangat asyik untuk diajak sharing. Merupakan sebuah kehormatan tersendiri buat saya bisa kenal dan (sok) akrab dengan Andri, Andar, Citra, Aris Sunawar, Leni, Eca, Ronron (Jabodetabek), Emai, Kang Indra, teh Devy, Kang Nashir (Bandung), Asrul, Mutiah, Ismi, Ilo, iLLa (Makassar), Syam (Banjarmasin), Cici, Bikpici, Mama Fa (Sumatra), Pradna, Setyo, om Andy (Njawa), Cak Dadan, Handri (Njawatimuran). Ada semacam keterikatan sendiri untuk saling merespons tret yang kita buat tiap harinya. Tidak melulu serius (bahkan semakin lama semakin turun persentasenya hehe), tapi candaan yang dihadirkan pun cukup asyik untuk membuat kita menikmati hari yang sering terjebak dalam rutinitas.

Plurk vs Koprol

Medio Februari kemarin, anak-anak bangsa yang menamakan mencitrakan diri mereka, very cool geeks (hehe) mencoba menggebrak dunia permikrobloggingan Indonesia dengan menghadirkan kombinasi tiga pendahulunya yang sudah eksis. Mengambil sistem komentar interaktif Plurk, kesederhanaan tampilan Twitter, dan update lokasi user Brightkite. Untuk kemudian koproler dipersilahkan untuk mem-vote Good|Bad dari tempat yang dikunjungi (istilahnya dikoprol).

Sampai sekarang, tim development yang diketuai oleh Satya Witoelar dan Fajar masih berada pada tahapan beta yang artinya masih restricted (untuk menjadi koproler mesti diinvite oleh member.. remember Gmail?).
Tertarik untuk membandingkan bayi koprol dengan reksoso Plurk. Meski sebenarnya tidaklah fair, tapi kenapa tidak? (It will help the team grows, I hope).

Tampilan
Dari segi tampilan, mode stream memang sedang jadi in, bahkan facebook pun baru saja mengupdate dengan mode seperti ini. Ketika pertama kali melihat plurk, saya langsung jatuh hati dengan mikroblog ini. Kenapa? Mode stream yang horizontal cukup menggoda user untuk mencoba. Akan tetapi, kelemahan muncul ketika semakin banyak teman yang ada di friend list kita karna thread-thread di time line menumpuk. Awalnya saya coba untuk merespons satu-satu tret teman, tapi lama-kelamaan menyadari itu tidak akan pernah selesai. Obat kejam bernama Mark all as read pun biasanya terpaksa saya keluarkan.
Koprol tidak menggunakan tampilan horisontal sebagai streamnya, tampilannya cenderung sederhana saja, tapi justru saya menemukan sebuah elegansi yang bisa menarik user yang jengah dengan tampilan-tampilan yang ribet.

Drop Down Menu
Saya pernah membuat thread di Plurk yang isinya pernyataan bahwa di antara Blog, Facebook, Friendster, maka Plurk lah yang benar-benar menghisap energi dan fokus saya. Kita masih bisa mengacuhkan satu-dua jam Blog-FB-FS, tapi Plurk? Justru komunikasi real time streaming lah yang menjadikan plurk sangat menarik. Kita tidak perlu menunggu berhari-hari komentar terkumpul seperti di blog. Cukup buat thread dengan isi yang interaktif, maka kita akan dapatkan respons yang diharapkan dalam beberapa jam ke depan saja.
Hal yang paling menghisap waktu kita adalah membuka satu per satu thread. Plurk hanya bisa membuka satu thread setiap waktunya, otomatis kita mesti menunggu dalam 10-30 detik (tergantung banyak respons). Estimasi saya adalah lama waktu untuk membaca 10 respons sama dengan menunggu satu thread terbuka. Ini benar-benar pemborosan waktu! You know what make it worse? Jika setelah menunggu lama-lama hasilnya error, Gosh!

Koprol lain lagi, dia bisa membuka semua thread dalam satu waktu (thread lama tetap terbuka meski kita membuka thread baru). Tentu sangat mengefisienkan waktu kita untuk membuka semua komentar terlebih dahulu untuk kemudian semua komentar dibaca dalam satu waktu saja.
Spesifik, all in one
Meski sekarang di Plurk banyak thread yang kurang berisi, generalisasi tujuan ngeplurk masih menjadi sarana yang efektif untuk:
  • Mempromosikan sebuah postingan baru di blog
  • Ajang narsis para fotogenic, jauhjenic, cargenic
  • Diskusi dengan tema yang tidak terbatas
Sementara itu, koprol kalau saya lihat lebih spesifik. Dari tujuan awal mikroblog ini, saya memperkirakan kalau tujuan spesifik Koprol adalah informasi tempat-tempat nongkrong, perhotelan sampai dengan kompleks perumahan. Entah mengapa saya masih merasa gagap ragu untuk berdiskusi hal-hal yang berat di sana (saya berharap kecemasan ini terlalu dini).

Mencermati tiga telaah awal di atas, Koprol punya peluang yang cerah untuk dicintai blogger, plurker atau twitter yang ingin mencoba mikroblog buatan anak-anak bangsa. Apalagi buat user yang aktivitas sehari-harinya senantiasa mobile dan berhubungan dengan banyak orang, koprol bisa jadi sarana kopdar yang lebih spontan dan tidak terduga.
Catatan kecil:
Per hari ini, Koprol baru saja memberi tambahan 5 invitation baru buat membernya. Jadi saya punya 10 tiket masuk untuk merasakan mikroblog lokal ini. Dari bincang-bincang ringan di Plurk, akhirnya saya memberikan invitation ini kepada: Kang Nashir di Bandung, Eyla di Depok, Syam di Banjarmasin, iLLa di Surabaya, Artharry di Jogja, Lisa di Jakarta, Andar di Tangerang.. Jadi masih tersisa 3 tiket untuk reservasi hehe...
Read More 42 Komentar | Ditulis oleh Dodi Mulyana edit post

42 Komentar

  1. Anonymous on Thursday, 12 March, 2009

    mari kita dukung mikroblog lokal...

     
  2. dadan on Thursday, 12 March, 2009

    asyik .. nama ku nongol lagi :D
    hehe...D
    saya salut dengan adanya koprol ini :D semoga wujud koprol semakin hari bisa semakin canggih tak kalah dengan layanan yang berasal dari luar negeri lainnya :)

    ohya, nice review, bro

     
  3. Anonymous on Thursday, 12 March, 2009

    baru kemaren denger koprol dr Illa yg sedang menggerutu : "katanya mo di invite bang dhodie,tp kok ga di-invite2"...

    hohoho...semoga segera menenangkan adeknya, ya bang! (goodluck)

    ....
    eh,ada namaku di nJawa, ditulis orang nDepok yg punya kekasih di mBogor...

     
  4. Anonymous on Thursday, 12 March, 2009

    eh, namaku disebut-sebut..... *tersipu-sipu*

    (cozy)

     
  5. NURFADHILAH NURDIN on Thursday, 12 March, 2009

    ayyey, namaku ditulis 2 kali, cippirilli.... (dance)(worship)

    eh bang pradna niy, ngomongin iLLa aja, ih...
    tp iya siy, koq smpe skrg invitenya lom nyampe2, apa nunggu cukup dulu yak bang
    semakin penasaran dengan koprol ni
    palagi produk lokal euy
    *Luph Indonesia, dudududu...

    wokeh, ditunggu inpitenya yak bang
    tengkyu tengkyu...

     
  6. Anonymous on Thursday, 12 March, 2009

    waduh jd ga enak nama gua disebut2, padahal belom sempet ke warteg bareng nich.. Hehehe tengkyu om

    Tunggu aja om nanti saya inpite tp bukan koprol ya.. Hehehe

    Oia soal koprol bs lewat ponsel ga? Klo plurk kan bisa bahkan versi iphone lebih enak dr versi mobile biasa

     
  7. Etha on Thursday, 12 March, 2009

    huhuhuhuhuhu...

    namaku tidak disebutkan,etha sang emo .. lebih sering pasang emo daripada ngomong ..

    huhuhuhu ..

    *pulang aja deh*

     
  8. Unknown on Thursday, 12 March, 2009

    Good article! Semoga blogger indonesia suka dengan koprol :)

     
  9. Anonymous on Thursday, 12 March, 2009

    koprol?? jadi ngga sabaran maen2 disana... *mumpung kerjaan ngga banyak2 amat :D*

    seep seep...
    di tunggu *undangan*nya
    (hungry)

     
  10. Anonymous on Thursday, 12 March, 2009

    g mudeng semuanya bro
    salam kenal dulu
    byme

     
  11. Anonymous on Thursday, 12 March, 2009

    wah, udah kaga pernah ngplurk...

    salam kenal om....

     
  12. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @Dito

    Betul, kita mesti bangga pake produk lokal bro hehe

     
  13. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @ Cak Dadan
    Sama, punya harapan yang sama juga sama Koprol. Moga-moga bisa `booming` :D

     
  14. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @Pradna
    Waks... udah bisa menyimpulkan yang di mBogor (LOL).

    Udah dijapri yang dijanjiin kemaren koq :D

     
  15. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @d3vy
    Masih inget waktu komen Resolusi taunan itu kekeke

     
  16. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @iLLa
    Pic di profilenya diganti dunk di Koprol.. Willkomen to Koprol. Jadi user under-1000 loh La.. You should be proud :P

     
  17. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @Mutiah
    Sebenernya plurk itu efektif buat shout out everything. Tapi kita mesti siap mental sama OOT yang nggak asyik, apalagi kalo udah gak ngehormatin si empunya tret :D

    Biar gimana pun, buatan lokal terasa lebih dekat di hati hahaha

     
  18. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @Montoq
    Inget-inget aja sama janji traktirannya mon.

    Koprol malah lagi bikin2 aplikasi buat BB.. Soalnya ya itu, mikroblog ini enaknya buat yg mobile (so don't worry buat elo yang udah megang dua BB hehe)

     
  19. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @EtHa
    (cozy) hehe.. lupa. Sering komen dunk tHa di plurk, saya bakal inget orang-orang itu biasanya dari opini dan pendapatnya (goodluck)

     
  20. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @Fajar
    Waks ada yg mbidani Koprol urun komen.. Amiin saya juga berharap seperti itu :D

     
  21. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @Taz
    Happy koprolling bro.. Sering aja ngoprol-ngoprol ke kota lain, soalnya Banjarmasin belum masuk :D

     
  22. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @byme
    Hehe cobain jalan-jalan ke www.plurk.com/dhodie dan www.koprol.com/users/dhodie aja bro...

    Salam kenal juga :D

     
  23. Dodi Mulyana on Friday, 13 March, 2009

    @arikaka
    Ew sudah melewati tahap saturasi di plurk sepertinya :D...

    Salam kenal juga arikaka

     
  24. d'starz on Friday, 13 March, 2009

    Koprol?baru dengar...mmmm,ntar dicoba. Eh, awalnya pengen bikin postingan yang bahas Plurk juga, tapi keduluan ma Bang Dhodie...

     
  25. d'starz on Friday, 13 March, 2009

    Koprol?baru dengar...mmmm,ntar dicoba. Eh, awalnya pengen bikin postingan yang bahas Plurk juga, tapi keduluan ma Bang Dhodie...

     
  26. d'starz on Friday, 13 March, 2009

    Koprol?baru dengar...mmmm,ntar dicoba. Eh, awalnya pengen bikin postingan yang bahas Plurk juga, tapi keduluan ma Bang Dhodie...

     
  27. Anonymous on Saturday, 14 March, 2009

    *ntar dulu bang, sy ketawai dulu d'sTaRz.Wakakakakakakaka, 3 kali. dapat bonus dan gelas piring cantik tuh*

    Koprol? Hmmm...tolong sy nggak usah di invite yah bang,*sp jg yg mau undang lu cul, * iya, ntar jadinya mubazir aja, nggak dipake. Soalnya masih cinta sama Plurk sih. sy blm ada niat untuk mendua. Nantilah kl sdh booming dan sy sudah semakin penasaran, sy akan minta jatah inviteku. ;-)

     
  28. Dodi Mulyana on Wednesday, 18 March, 2009

    @d'starz
    Nanti minta diinvite Koprol sama Mutiah atau Kak syam aja, Ismi.

    Kalo Postingan Plurk, monggo dibuat aja.. Kan sudut pandang kita pasti beda, contohnya dua hari setelah postingan saya, ada blogger yg buat postingan manfaat Plurk.. It's good koq :-)

    BTW, sengaja 3x komennya nda dihapus.. supaya nda terkesan otoriter terhadap komen (flowing it) hehe.

     
  29. Dodi Mulyana on Wednesday, 18 March, 2009

    @Acculk
    Hahaha iyah, mungkin waktu itu ada masalah sama koneksi internetnya :D

    Cinta sama Plurk koq tidak dinafkahi lahir bathin bro (ninja). Nanti ditalak tiga loh (haha)

     
  30. Anonymous on Friday, 20 March, 2009

    Asyikk gak di kasih teketnya berarti dikasih mentahnya adjah huahaha... Habisnya dah mayan lama punya acc tapi hampir gak pernah login kekek...

     
  31. e-no si nagacentil on Sunday, 22 March, 2009

    secara kemaren sempet gosip bareng bos koprol *barang bukti segera diupload di FB, makanya buruan epruf fesbuk saya hehehe*, locator justru jadi nilai jual dari koprol developer dalam menarilk iklan. Konsep business model dan funding-nya menarik juga, mudah-mudahan bisa ditularin ke web deblogger kelar..

    marii godok bersama di hari nyepi

     
  32. Anonymous on Monday, 23 March, 2009

    Sipplah.. punya baju baru :-D

     
  33. Anonymous on Monday, 23 March, 2009

    jadi kapan gw mo diajak koprol?

    :-D


    -ron-

     
  34. Anonymous on Monday, 23 March, 2009

    wuih... ganti tampilan nih. Jgn lupa link nya yah A'

     
  35. Mamisinga on Wednesday, 25 March, 2009

    Loh loh? Anak-anak koprol nggak jauh-jauh sama plurkers yach! (evil_grin)

     
  36. ramadoni on Monday, 04 May, 2009

    waw, review yang komplit, iya nih emang asik juga ngoprol, gak kalah sama ngeplurk...

     
  37. lukmandisini on Monday, 11 May, 2009

    kyaaa nama saya diprinsekrin *gak penting banget*

    hwehehe, mudah-mudahan saya ketularan virus review, demi menambah bobot ehm-ehm saya itu :D

     
  38. Dodi Mulyana on Thursday, 14 May, 2009

    @anterosinvain aka ronron
    Walah masih ada utang ceker, udah balik deui ka Bandung ron.. Nanti kita koprolan di sana lah pas ngagembel :P

     
  39. Dodi Mulyana on Thursday, 14 May, 2009

    @kips
    Sok atuh dicobaan kang.. kan produk dalam negri :P

     
  40. Dodi Mulyana on Thursday, 14 May, 2009

    @Mamisinga
    Hahaha.. pastinya yg front runner akan duluan nyobain teknologi terbaru :D

     
  41. Dodi Mulyana on Thursday, 14 May, 2009

    @ramadoni
    Kelebihan koprol yang paling utama satu: buatan sesama WNI. Jadi di luar gak bakalan mikirin lokasi semacam: Klender, Rawasari dsb :D

     
  42. Dodi Mulyana on Thursday, 14 May, 2009

    @Inmyhead aka Lukmandisini
    Amiin... euleuh euleuh bobot badan kamsudnya luk? :P

     


Post a Comment
Newer Post Older Post Home

Color Paper

  • Tentang Blog Ini

      Berawal dari goresan pena pengalaman paling pribadi, untuk kemudian menyadari bahwa sebuah tulisan bisa menjadi alat yang lebih tajam daripada pisau dan lebih cepat dibanding peluru. Demikian, tulisan-tulisan di blog ini pun berevolusi menjadi tulisan dalam konteks yang lebih umum.


  • ShoutMix chat widget

    Followers

    deBlogger

    • e-no
      Say Let's Go Untuk Jumbo
      3 months ago
    • shandyisme
      Personal Loan Cancellation
      6 years ago
    • Ramadoni
    • Welcome to gegepoweranger.co.cc
    • I AM DITO
    • ãñÐrî ñâwáwï

    Blog Archive

    • ▼  2009 (20)
      • ►  June (2)
      • ►  May (3)
      • ►  April (5)
      • ▼  March (4)
        • deBlogger – Sebuah Harapan
        • Plurk vs Koprol
        • Kambing Jantan: Sebuah Catatan
        • Novel-Novel Yang Melelahkan
      • ►  February (3)
      • ►  January (3)
    • ►  2008 (3)
      • ►  November (1)
      • ►  May (1)
      • ►  January (1)
    • ►  2007 (3)
      • ►  December (1)
      • ►  July (1)
      • ►  April (1)
    • ►  2006 (11)
      • ►  October (1)
      • ►  July (7)
      • ►  June (2)
      • ►  February (1)
    • ►  2005 (16)
      • ►  December (1)
      • ►  October (2)
      • ►  August (2)
      • ►  July (3)
      • ►  June (5)
      • ►  May (3)

    Blog Statistik






    free counters

    • Home
    • Posts RSS
    • Comments RSS
    • Edit

    © Copyright Dhodie's blog. All rights reserved.
    Designed by FTL Wordpress Themes | Bloggerized by FalconHive.com
    brought to you by Smashing Magazine

    Back to Top